Posts

RLI, Cikarang – Tagihan listrik yang terus naik sering bikin pusing. Apalagi kalau di rumah banyak perangkat elektronik yang menyala hampir seharian. Tapi tenang, ada banyak cara sederhana yang bisa kamu lakukan untuk menghemat listrik tanpa harus hidup dalam gelap atau kepanasan!

Berikut beberapa tips hemat listrik yang bisa kamu praktikkan di rumah mulai hari ini:

1. Gunakan Lampu Hemat Energi

Mulailah dari hal kecil seperti mengganti lampu biasa dengan lampu LED. Lampu LED mengonsumsi daya jauh lebih kecil tapi memberikan pencahayaan yang sama (bahkan lebih terang). Meski harganya sedikit lebih mahal di awal, umur pakainya bisa 10 kali lebih lama, jadi lebih hemat dalam jangka panjang.

2. Matikan Listrik atau Cabut Colokan Saat Tidak Digunakan

Kebiasaan kecil yang sering diabaikan ini ternyata berdampak besar. Perangkat seperti charger handphone, televisi, atau dispenser akan tetap mengonsumsi listrik meski dalam kondisi standby. Biasakan untuk mencabut kabel setelah digunakan. Selain hemat listrik, langkah ini juga mengurangi risiko korsleting.

3. Pastikan Instalasi Listrik Aman dan Efisien

Usaha menghemat listrik akan terbuang percuma jika instalasi rumahmu boros energi atau berisiko korsleting. Gunakan kabel berkualitas dengan daya hantar tinggi agar tidak ada energi yang terbuang karena resistansi atau hambatan yang muncul saat arus listrik mengalir melalui suatu penghantar (seperti kabel).

4. Gunakan Smart Plug

Sekarang banyak tersedia perangkat smart plug atau stop kontak pintar yang bisa diatur waktunya. Misalnya, kamu bisa atur agar pompa air otomatis mati setelah 10 menit atau lampu taman menyala hanya saat malam hari. 

5. Manfaatkan Cahaya dan Udara Alami

Bukalah jendela dan tirai di pagi hingga sore hari untuk pencahayaan alami. Selain membuat rumah lebih terang dan segar, kamu juga bisa mengurangi penggunaan lampu dan AC. Ventilasi yang baik membuat ruangan tidak pengap tanpa harus menyalakan pendingin ruangan.

6.Gunakan Peralatan Elektronik Dengan Bijak

Mesin cuci, setrika, dan rice cooker termasuk alat dengan konsumsi daya tinggi. Gunakan mesin cuci saat beban penuh, hindari setrika sedikit-sedikit, dan pastikan atur suhu AC pada kisaran 24–26°C, karena setiap penurunan 1°C bisa meningkatkan konsumsi listrik hingga 5%. Dengan penggunaan yang bijak kamu bisa lebih menghemat listrik di rumah.

 

Kabel Berkualitas, Kunci Efisiensi Energi

Tahukah kamu, penggunaan kabel yang tepat tidak hanya penting untuk keselamatan, tapi juga bisa membantu penghematan listrik? Kabel dengan konduktor tembaga murni dan isolasi berkualitas tinggi mampu menyalurkan arus listrik dengan lebih efisien.

Kabel Jembo adalah produk kabel yang sudah berstandar SNI, tahan panas, dan memiliki kualitas penghantar yang stabil. Oleh karena itu, arus listrik tidak banyak terbuang, dan perangkat elektronik pun bekerja lebih optimal.

Sobat bisa memesan langsung melalui PT Rumah Listrik Indonesia (RLI), yang merupakan mitra resmi Jembo yang menyediakan produk original, harga terbaik, dan layanan profesional untuk semua kebutuhan listrik rumah maupun proyek.

RLI, Cikarang – Hemat listrik menjadi salah satu hal yang patut dilakukan untuk meminimalisir pengeluaran bulanan.

Pentingnya penghematan listrik ini pun dilakukan guna menghindari overloading pada kabel listrik yang digunakan.

Pasalnya, fenomena overloading yang terjadi dalam kabel listrik dinilai cukup berbahaya mengingat dampak yang mengintai.

Maka dari itu, pentingnya penghematan listrik ini jadi hal yang patut dilakukan dalam setiap instalasi listrik.

Berikut ulasan lengkap mengenai beberapa tips hemat listrik versi RLI Team.

1. Matikan alat elektronik yang tidak digunakan

Mematikan alat elektronik ketika sudah tidak dipakai menjadi hal sederhana yang patut dibiasakan sejak dini.

Pasalnya, memastikan alat elektronik yang sudah tidak digunakan ini dinilai efektif untuk menghemat penggunaan listrik di suatu bangunan.

Beberapa alat elektronik yang membutuhkan daya listrik tinggi salah satunya adalah air conditioner (AC) sehingga penting untuk mematikan AC ketika sudah tidak digunakan.

2. Gunakan alat elektronik yang hemat energi

Beberapa alat elektronik diketahui tidak membutuhan daya listrik yang besar sehingga alat-alat tersebut cukup direkomendasikan untuk digunakan.

Penggunaan alat-alat elektronik hemat energi ini dinilai cukup efektif untuk meneghemat pengeluaran dan penggunaan daya.

Contoh alat elektronik yang dinilai hemat energi adalah penggunaan lampu LED.

3. Manfaatkan ventilasi ruangan

Salah satu hal eksternal yang berdampak pada penghematan penggunaan listrik adalah memanfaatkan ventilasi ruangan.

Dengan memanfaatkan ventilasi ruangan membuat seseorang tidak perlu lagi menyalakan pendingin dan lampu ruangan.

4. Memanfaatkan genset

Genset umumnya digunakan untuk sebuah kegiatan maupun acara untuk memberikan daya listrik yang cukup.

Genset sendiri bisa menjadi alternatif jika sewaktu-waktu terjadi pemadaman listrik sehingga beberapa alat elektronik tetap bisa berfungsi.

Namun, penting untuk tetap menggunakan genset berkualitas guna terhindar dari berbagai macam bahaya yang mengintai.

5. Membatasi penggunaan alat elektronik

Membatasi penggunaan alat elektronik menjadi salah satu hal sederhana yang berdampak pada penggunaan energi listrik itu sendiri.

Pembatasan penggunaan alat elektronik itu sendiri selain berdampak pada penghematan, juga berdampak dalam mendetoks diri dari paparan radiasi alatr elektronik.

Salah satu yang cukup sering dirasakan adalah radiasi ponsel yang di zaman modern ini menjadi barang penting untuk menunjang kegiatan harian.

Demikian ulasan lengkap mengenai tips hemat listrik yang berdampak pada biaya pengeluaran untuk listrik.